
Amsal 20 ayat 11 mencatat bahwa anak-anak pun sudah dapat dikenal dari perbuatannya, apakah bersih dan jujur kelakuannya. Artinya, sejak usia dini, anak sudah menunjukkan karakter dasar yang terlihat melalui tindakannya sehari-hari. Salah satu karakter yang sangat penting untuk dibentuk sejak kecil adalah kejujuran.
Meskipun begitu, membentuk karakter jujur pada anak tidak selalu mudah dan memerlukan pendekatan yang konsisten serta penuh kesabaran. Anak-anak sering kali memilih untuk berbohong karena rasa takut akan konsekuensi yang mungkin timbul, seperti dimarahi, dihukum, atau dipermalukan.
Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan pengajar untuk menciptakan lingkungan yang aman dan suportif, di mana anak merasa dihargai saat menyampaikan kebenaran. Memberikan pujian dan penguatan positif ketika anak menunjukkan kejujuran akan membantu mereka memahami bahwa bersikap jujur merupakan nilai yang dihargai dan dibanggakan. Selain itu, kejujuran bukan hanya diajarkan lewat kata-kata, tetapi juga melalui contoh nyata dari orang dewasa. Orang tua dan pengajar perlu membiasakan diri hidup dalam kejujuran, baik hal kecil maupun hal besar.
Bu Charlotte dalam video “Kejujuran: Berani Menjadi Diri Apa Adanya” membahas bagaimana cara melatih karakter jujur anak secara konsisten. Mari simak video di bawah ini!
Semoga video ini dapat menjadi berkat dan membantu membangun karakter jujur dalam keluarga.
Baca Juga : Menjadi Otentik, Kunci Bertumbuh
tags :
#sekolahathalia #komunitassekolahathalia #sekolahkarakter #sekolahkristen #rightfromthestart #benarsejakawal #characterbasedlearningcommunity #jujur #karakter #karakterjujur