SMA Athalia

SMA adalah tembok terakhir bagi seorang siswa untuk mendapatkan pendampingan dan pembinaan khususnya dalam hal non akademis. Selepas SMA, siswa dianggap telah sanggup mengelola diri sendiri untuk mencapai tujuan-tujuannya, sekaligus bertahan menghadapi berbagi pengaruh, tetap teguh memegang hal-hal baik yang telah tumbuh dalam dirinya.

Sejak awal Sekolah Athalia mendorong tiap siswanya mengenali dan mengasah kecerdasan masing-masing, sambil terus memperlengkapi siswa dengan berbagai keterampilan hidup. Oleh karena itu, SMA Athalia berkomitmen mendukung tiap siswa dalam berproses menjadi sosok pemimpin bagi komunitasnya; sosok yang memberi pengaruh baik dan rela berkontribusi bagi komunitas.

BE A LEADER : Influencing & Contributing

Untuk mencapai profil pemimpin yang memberi pengaruh baik dan berkontribusi bagi masyarakat, siswa SMA terus dikondisikan untuk terbuka akan kepekaan sosialnya dan nasionalismenya. Selain aspek akademis, Sekolah Athalia memperlengkapi siswa melalui serangkaian program pemberdayaan diri:

  1. Melalui studi lapangan, para siswa di kelas X dibuka wawasannya sehingga pengetahuan teoritis siswa juga dilengkapi dengan aspek praktis.
  2. Siswa kelas XI memperdalam pengetahuan dan wawasan melalui visitasi ke suatu daerah. Di sana mereka belajar secara terpadu dan mendalam berbagai bidang keilmuan.
  3. Siswa kelas XII mempraktekkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan mereka dengan tinggal bersama sebuah komunitas masyarakat yang berbeda secara geografis, budaya, dan sosial.

Pendampingan praktek kepemimpinan bagi siswa di seluruh jenjang SMA memperlengkapi siswa dengan pemahaman dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi pemimpin dalam memberi pengaruh baik dan kontribusi bagi masyarakat.

HARI DAN JAM SEKOLAH

  • Senin: pk. 07.00-14.00 WIB
  • Selasa-Jumat: pk. 07.00-15.30 WIB

JUMLAH SISWA DAN STAF PENGAJAR

Setiap kelas menampung maksimal 26 siswa. Setiap kelas memiliki seorang wali kelas dan asisten wali kelas (setiap kelas diupayakan memiliki 1 asisten wali kelas) dan guru mata pelajaran yang mengajar. Wali kelas dan asistennya bertugas mendampingi siswa di kelasnya sebagai pembina (shepherd).

KEGIATAN

1. RENUNGAN
Siswa wajib mengikuti renungan yang dilaksanakan setiap hari di kelas selama sepuluh menit sebelum pembelajaran dimulai.

2. UPACARA
Upacara dilaksanakan dua minggu sekali. Setiap hari Senin Siswa wajib memakai pakaian seragam sekolah lengkap (memakai topi dan dasi sekolah).

3. ASSEMBLY
Assembly merupakan pertemuan dimana siswa menampilkan sebuah pementasan mengenai karakter yang menjadi fokus pembelajaran pada semester itu. Assembly juga merupakan ajang dimana siswa dapat memperoleh apresiasi atas pertumbuhan karakter yang mereka perlihatkan.

4. BELA NEGARA
Bela negara merupakan pertemuan dimana guru dan siswa membahas tentang kondisi kontekstual bangsa dan negara Indonesia dan mengenai hal terkait apa yang bisa kita lakukan saat ini atau nanti berkenaan dengan peran kita masing-masing.

5. BOYS’ BRIGADE
Boys’ Brigade adalah badan kepanduan Kristen. Seluruh siswa SMP Athalia otomatis menjadi anggota BB Indonesia cabang 4 Athalia Distrik 3 Jakarta.

6. SHEPHERDING TIME
Shepherding Time merupakan kegiatan pendampingan yang dilakukan oleh wali kelas dan partner terhadap siswa di dalam kelas.

7. RETRET
Retret merupakan kegiatan pembinaan kerohanian yang wajib diikuti oleh siswa kelas X. Siswa kelas X yang belum mengikuti retret akan diikutkan pada retret di tahun yang akan datang bersama dengan adik kelas.

8. ICON CAMP
Icon-Camp merupakan sebuah kegiatan yang dirancang untuk memperdalam karakter dan kebiasaan siswa mengenai Influencing and Contributing yang merupakan profil SMA Athalia.

9. LIVE IN
Live In merupakan kegiatan aplikasi kehidupan sosial masyarakat. Kegiatan ini wajib diikuti oleh siswa kelas XII. Kegiatan ini dilakukan di pemukiman warga yang sudah ditentukan. Siswa tinggal di rumah warga dan melakukan kegiatan-kegiatan sosial.

10.BIMBINGAN KONSELING
Kegiatan pelayanan pengembangan diri yang disediakan sekolah bagi siswa SMA Athalia.

11.FIELD TRIP
Field Trip diadakan guna menunjang materi pelajaran yang diberikan di kelas dan agar siswa memiliki pengalaman melihat langsung obyek pembelajaran di lapangan.

12.PRESENTASI SISWA
Sekolah memberikan kesempatan kepada siswa kelas X dan XI untuk mempresentasikan hasil pembelajaran mereka setiap akhir tengah semester kedua yang mengacu pada kecerdasan majemuk masing-masing siswa.

13.ORGANISASI SISWA INTRA SEKOLAH (OSIS)
OSIS merupakan wadah organisasi bagi siswa dan menampung seluruh kegiatan siswa. Dengan demikian, semua siswa SMA yang masih aktif secara otomatis menjadi anggota OSIS. Dasar hukum pembentukan OSIS adalah Tap MPR No IV/MPR/1978 dan Tap Mendikbud No 0323/U/1978.

14.SMART CLUB
Kegiatan Smart Club adalah wadah yang disediakan sekolah untuk mengeksplorasi kecerdasan majemuk yang dimiliki siswa. Siswa hanya dapat mengikuti suatu kegiatan Smart Club yang sesuai dengan kecerdasan majemuknya yang hendak dipertajam/dikembangkan.Kegiatan Smart Club bersifat tidak wajib dan dikategorikan sebagai Ekstrakurikuler yang bersifat pilihan. Siswa hanya diijinkan memilih satu jenis Smart Club yang ditawarkan.

Jenis Smart Club antara lain: Basket, Futsal, Tenis Meja, Memasak, Bulu Tangkis, Fotografi, Volley.

Jenis Smart Club yang ditawarkan dapat berubah setiap tahun pelajaran sesuai dengan kebutuhan.

LAPORAN HASIL BELAJAR

  1. Hasil evaluasi pembelajaran (Ulangan Harian) siswa selama 1 minggu beserta mapnya diberikan setiap hari Jumat jika pada minggu tersebut ada tes.
  2. Laporan perkembangan tengah semester (Raport Mid)
  3. Laporan perkembangan semester (Raport Semester). Raport ini terdiri dari:

a)  Rapor DIKNAS

b)  Rapor Karakter