Adalah program yang rutin dilaksanakan oleh sekolah Athalia. Program ini dilaksanakan bertujuan untuk memberikan gambaran kepada siswa SD dan SMP mengenai proses belajar di unit SMP dan SMA Athalia. Tahun pelajaran 2017-2018 ini Unit SMP dan SMA secara bersamaan melaksanakan program tersebut yaitu pada tanggal 14 September 2017.
Siswa-siswi SD Athalia yang berjumlah 103 anak berkunjung ke unit SMP, mereka berkumpul di aula C tepat pukul 09.00 dan disambut oleh Paduan Suara SMP Athalia yang menyanyikan lagu berjudul “Glorious”. Paduan suara ini di bawah asuhan Pak Iwan yang juga merupakan guru Matematika kelas 7. Terdengar tepukan meriah dari siswa-siswi SD ketika lagu selesai dinyanyikan, mereka tampak senang dengan sambutan tersebut. Tak kalah menariknya ketika The members of Boys’ Brigade yang diwakili oleh Accoladea, Victor dan Adena dari kelas 9 menampilkan gerakan-gerakan baris-berbaris serta kelengkapan uniform-nya di hadapan siswa-siswi SD sambil mendengarkan penjelasan dari Mr. Jefry selaku The Captain of BB cabang 4 Athalia tentang The Boys’ Brigade. Berikutnya kesempatan Bu Rani guru Seni Budaya Tari menampilkan kelima siswanya yang menari tarian Cukin. Tari ini bercerita tentang anak-anak muda yang sedang bersenda gurau. Lemah gemulai dan cantik-cantik para penarinya. Mereka menari dengan penuh semangat meskipun hanya berlatih beberapa kali tetapi mereka mampu menampilkan tarian itu dengan baik. Dilanjutkan dengan penjelasan Bu Evi tentang apa itu OSIS dan sedikit kegiatan yang ada di organisasi ini, mengingat waktu yang diberikan hanya 5 menit sehingga Bu Evi tidak dapat melayani pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan OSIS lebih lanjut.
Rangkaian acara berlanjut dengan kunjungan siswa-siswi SD ke sejumlah kelas yang menyajikan pembelajaran untuk mata pelajaran: Bahasa Inggris, Matematika, IPA, PKN, Smart Club Musik, TIK, Seni Budaya Prakarya serta tidak lupa mereka berkunjung ke Perpustakaan. Mereka berkunjung secara bergantian ke kelas-kelas tersebut selama 15 menit di tiap kelasnya. Ngapain aja sih mereka di tiap kelas? Coba kita intip, ya..
Di kelas PKN bersama Bu Rotua dan Bu Serlina sebagai pengampu mapel tersebut siswa-siswi SD diajak untuk melafalkan sila pertama sampai sila kelima Pancasila. Anak-anak sangat antusias melafalkannya, walau masih ada juga yang terbata-bata atau berfikir sejenak untuk mengingat sila selanjutnya. Simbol atau lambang masing-masing sila dalam Pancasila juga dijelaskan secara singkat oleh guru dan kemudian mereka mengajak anak-anak untuk mencocokkan antara sila dengan simbolnya. Makin seru ketika anak-anak bisa mendapatkan coklat ‘Beng-Beng’ untuk yang berhasil mencocokkan dengan tepat.
Di kelas Bahasa Inggris Ms. Endang mengajak anak-anak untuk bermain tebak kata. Setiap kelompok ada yang bertugas sebagai pengarah kata dan ada yang bertugas sebagai penebak kata. Anggota kelompok yang lain memberikan semangat dengan bersorak dan bertepuk tangan bahkan ada yang gemes karena tidak bisa menebak katanya meskipun sangat mudah menurutnya.
Perpustakaan adalah tempat yang paling banyak disukai anak-anak. “Perpustakaannya nyaman dan bagus”, tulis salah satu siswa SD dalam lembar komentar yang kami bagikan kepada siswa untuk diisi dan dikumpulkan pada akhir kegiatan. Di Perpustakaan mereka belajar tentang apa itu OPAC (Online Public Access Catalogue) dan mencobanya untuk mencari buku yang diinginkan.
Mata pelajaran IPA menggunakan ruang laboraturium IPA dalam kegiatan ini. Pak Yusak sebagai laboran mendampingi siswa untuk melakukan percobaan tentang kekekalan momentum dengan melempar benda yang ringan atau yang berat. Ada juga percobaan mengisi balon dengan air kemudian dibakar dengan lilin…hhmmmmmhh percobaan untuk membuktikan apa ya ini????….
Bu Defvi dan Bu Yemima di kelas Parakarya menyambut setiap kelompok siswa yang datang dengan penuh semangat. BU Defvi memperkenalkan diri dan juga mata pelajaran yang diampunya. Siswa diajak untuk melihat hasil karya yang sudah dibuat oleh siswa-siswi SMP. Berikutnya guru membagikan kartu pembatas buku yang sudah ada area yang siap untuk digambar kepada setiap siswa. Bu Defvi mendemonstrasikan sebuah gambar di papan tulis kemudian diikuti oleh seluruh siswa-siswi SD yang dilanjutkan dengan pewarnaan gradasi menggunakan stabile dan spidol. Hmmm… asik juga melihat mereka sibuk menggambar dan mewarnai…hanya waktunya yang kurang sehingga banyak yang tidak bisa menyelesaikan gambarnya.
Pak Nove di kelas Musik mengajak siswa untuk bermain alat musik drum. Hanya karena waktunya yang kurang maka tidak setiap siswa bisa mempraktekkan pembelajaran yang disampaikan oleh guru, tapi lumayan asyik belajar musik di ruang tersendiri dan terpencil begini…hehehe… karena ruang musiknya ada di paling atas dari gedung C supaya tidak mengganggu kelas lain ketika siswa mengekspresikan kehebatannya dalam bermain musik.
Peran serta sejumlah siswa-siswi SMP yang tergabung dalam OSIS sungguh luar biasa. Mereka dengan semangat membantu dan memandu seluruh kelompok siswa-siswi SD menuju setiap ruang kelas yang akan diikuti pembelajarannya. Padahal letak kelas-kelas tersebut tersebar dari lantai 1 hingga lantai 4 di gedung C. Jempol deh buat anggota OSIS, terimakasih beratttt….
Dan inilah salah satu komentar siswa SD setelah mengikuti partnership programme:
Begitulah kegiatan partnership programme ini dilaksanakan, semoga memberi gambaran yang cukup untuk siswa-siswi SD Athalia tentang SMP Athalia berserta seluruh kegiatan belajar dan mengajarnya termasuk guru-gurunya yang baik dan seru…. Hehehehe… sampai ketemu lagi tahun depan di SMP ATHALIA… terima kasih teman-teman Guru dan OSIS SMP Athalia… JBU.
PIC
Nana Kokali